Skip to main content

My Automatic Step

my doc
My doc
Mungkin sebagian dari kita masih ada yang menganggap biasa saja dan belum memperhatikan satu hal yang sepertinya sederhana ini, yaitu cara melangkahkan kaki ke kamar kecil dengan benar. Sebab hal ini mungkin hanya sesuatu yang sepele dan rasanya "ribet", tak penting.

Memang, kondisi kebelet akan membuat seseorang lupa seeegalanya. Berdoa saat masuk kamar kecil sambil melangkah sesuai sunnah misalnya. Uwah, ribet! Sudah 99,9% malah harus atur kaki dulu dan komat kamit baca doa. Bisa bisa "bom" ke luar di luar nanti. Oh, no! SERAM!

Padahal, masalah melangkahkan kaki sesuai sunnah saat masuk kamar kecil ini bukan sesuatu yang ribet juga, lho! Bisa kita lakukan walau kondisi sedang di ujung batas. Subhanallah.

Saya tidak pernah menemukan, tuh orang yang "kababaran" gara-gara mengorbankan beberapa detiknya untuk membaca doa dan mengatur langkah kakinya saat memasuki kamar kecil. GAK ADA. 

Ya. Ini tentu bisa. Apa kalian pernah mencobanya di rumah?

Sejatinya Islam hadir dengan beragam aturan bukan untuk menjadikan pemeluknya kesulitan dalam beraktivitas. Malah kebalikannya, Allah memberikan tool kepada hamba-Nya (yaitu doa) untuk memudahkan. Diharapkan dengan tool itu kita bisa terlindungi, aman, sejahtera dalam setiap aktivitas kita.

Dan tentunya, mengatur langkah kaki saat masuk dan ke luar kamar kecil bukan  sesuatu yang ribet, sulit, dan membuang waktu. Semua itu merupakan fasilitas agar saat kita beraktivitas di dalam kamar kecil yang notabene sebuah tempat "kotor"; tempat yang kita gunakan untuk membuang hajat kecil dan besar, walau seperti yang kita tau sekarang sudah banyak kamar kecil yang bersih dan nyaman, tapi tetap saja, ya, tempat itu adalah tempat untuk membuang kotoran; agar kita terproteksi saat berada di dalamnya.

Allah memberikan kita protect-Nya yang luar biasa lewat aturan yang ada, seperti membaca doa saat masuk dan ke luar kamar kecil serta mendahulukan kaki kiri saat masuk dan mendahulukan kaki kanan saat ke luar.

Subhanallah, there is a God sign! What a perfect protection!

Betapa Allah cinta banget banget banget sama kita. Aktivitas keseharian kita  dijaga dua puluh empat jam non-stop oleh Allah. Lihat saja bagaimana aturan masuk dan keluar kamar kecil, begitu ketatnya!

Allah tau yang terbaik untuk kita. Termasuk bagaimana Allah tau kondisi sebenarnya saat kita berada di dalam sebuah tempat kotor.

Berdoa saat memulai atau mengakhiri sesuatu ini menurut Ustadz Khalid Basalamah adalah bentuk "laporan" kita kepada Allah, bahwa kita akan melakukan aktivitas. Subhanallah.

Betapa kita sangat spesial, ya! Setiap kali akan beraktivitas harus lapor terlbih dahulu. Jadi ingat tulisan yang sering menempel di dinding sebuah komplek, "Tamu wajib lapor 1x24 jam" xixixixi.

By the way. Apakah kalian pernah membaca arti doa masuk ke kamar kecil? Jika belum, coba baca artinya, deh. Begini bunyinya,

"Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari jin laki-laki dan jin perempuan."

"Ih, kok, kalau baca artinya ada ngeri-ngerinya gitu? Kita diminta berlindung kepada Allah dari jin -laki-laki dan perempuan? Otomatis setiap kamar kecil yang ada di mana pun di dunia ini di dalamnya ada jin laki-laki dan perempuan dooong?" 

"Lha, iya kan tadi ... kalau kamar kecil itu adalah tempat kotor karena biasa digunakan untuk membuang kotoran. Dan makhluk gaib macam mereka itu suka tempat-tempat kotor. Ikhhh."

"Tapi, mengaplikasikan aturan dari Allah saat masuk dan keluar kamar kecil dalam kondisi darurat itu sulit banget!"

"Eits, kata siapa, Guys! Tidak ada aturan Allah yang dibuat untuk mempersulit kita. Kita ini malah harus bersyukur Allah ngasih aturan, entah bagaimana jika hidup tanpa aturan. Kacau balau. Cobain caraku di bawah, deh. Mudah-mudahan kalian dibantu Allah biar bisa mengaplikasikan aturan-Nya saat akan ke kamar kecil, ya."

Sebenarnya, di dunia ini tidak ada yang sulit, pikiran kita lah yang membuatnya rumit. Sesungguhnya Allah selalu memudahkan siapa saja hamba-Nya yang bertekad ingin taat. Termasuk saat seseorang bertekad ingin mengaplikasikan aturan Allah yakni melangkah dengan benar sesuai sunnah saat kebelet, darurat, dan saat di ujung tanduk ketika hendak masuk ke kamar kecil.

Ya, dan itu fakta yang terjadi.

Did you know, Bloggy?

Bahwa saat kita sudah mulai bertekad dan mulai sedikit demi sedikit membiasakan mendahulukan kaki kiri saat masuk ke kamar kecil dan mendahulukan kaki kanan saat ke luar dari kamar kecil, langkah kita akan menjadi otomatis!

Belajar lah konsisten melakukannya. Saat salah melangkah namun badan sudah di dalam, jangan sungkan untuk mengulanginya kembali dengan mengatur terlebih dahulu kaki yang harus didahulukan. Dengan begitu, kaki kiri akan terbiasa. Dengan keterbiasaan tersebut otak pun akan membacanya sebagai bentuk aktivitas tanpa perintah. Tubuh melakukannya pun tanpa sadar, sehingga kebiasaan ini menjadi karakter.

Luar biasa bukan sebuah kekonsistenan dalam kebaikan? Semua raga akan mendukung kita menjadi taat kepada-Nya jika kita bertekad kuat ingin mengaplikasikan aturan Allah dalam daily activity kita.

Langkah otomatis ini hadir semata dari karunia Allah SWT, bukan karena kehebatan pribadi masing-masing. Jadi tugas kita adalah bertekad kuat dan terus konsisten dalam kebaikan. Mudah-mudahan Allah ridha, sebab jika Allah sudah ridha kepada seorang hamba, maka semuanya akan menjadi mudah. Buat lah Allah ridha dengan kebiasaan baik dan kecil kita. Walau sepertinya aturan ini sepele, sesungguhnya tidak ada yang sepele di mata Allah. Tergantung niatnya. Amalan sepele jika niatnya karena Allah, bisa menjadi besar. Pun sebaliknya, amalan besar akan menjadi kecil jika niatnya bukan karena Allah.

Oh, ya. Sekedar informasi, jika langkah kaki kita sudah terbiasa dengan langkah yang benar sesuai sunnah-Nya, maka saat salah melangkah, ada perasaan tidak enak, dan tentu ini efek dari kerja otak yang sudah mengidentifikasi kebiasaan itu di alam bawah sadar, kita pun jadi tau bahwa tadi salah melangkah. Subhanallah! Beautiful!

Yuk, kita mulai coba kebiasaan baik ini. Mudah-mudahan Allah suka.💞

Dan selamat menikmati keajaibannya!

Comments

Popular posts from this blog

Housewife Vs Homemaker

Housewife vs Homemaker? Apa ini? Dalam Bahasa Inggris, profesi IRT alias Ibu Rumah Tangga biasa disebut housewife . Karena ilmu bahasa Inggris saya nihil, jadi saya gak tau kenapa orang Inggris menamakan IRT itu dengan sebutan housewife ? Sebuah kata yang terdiri dari dua suku kata, "rumah" dan "istri". Kalau dibolehin untuk ngasih opini dari kelas sudra saya, mungkin maksudnya adalah seorang istri yang jadi pengendali urusan rumah. Wah, keren. Lebih lengkapnya bisa mungkin cari di kamus EOD, Gais. Daripada penasaran, hehe. Gak salah memang kalau seorang IRT diartikan sebagai seorang istri yang jadi pengendali urusan rumah, sebab memang begitu lah kenyataan yang sering terjadi di masyarakat. Namun, karena bahasa punya sifat inovatif, di mana dia bisa berkembang sesuai dengan perkembangan zaman dan dengan semakin berkembangnya ilmu pengetahuan, bisa jadi kosakata housewife  dapat digantikan perannya menjadi homemaker . Wah, apa itu? Istilah homemaker  tercetu

Belajar Bahasa Jepang Sehari-hari

Di Rumah Orang Jepang biasanya sesaat setelah mereka bangun pagi, akan langsung menyapa keluarganya. Dengan ucapan selamat pagi, "Ohayou" . Mereka akan saling mendahului untuk menyapa dengan ucapan ini. Mari kita mulai percakapannya! Sakura : "Ohayou" Okaasan : "Ohayou" Otousan : "Ohayou" Kenta (Imouto) : "Ohayou" Sakura : Hayaku okiru ne, Kenta ha." Okaasan : "Sou ne. Kyou otona ni nattakara ne." Kenta : "Nande sore. Kyou shiken ga attakara." Otousan : " Yoku ganbatte ne . Jaa, ikanakya. Ittekimasu . " Okaasan : "A, itterashai ." Kenta to Sakura : " Itterashai ." Terjemahan Sakura : "Pagi." Ibu : "Pagi." Ayah : "Pagi" Kenta (adik laki-laki) : "Pagi." Sakura : "Kenta bangunnya cepet ya." Ibu : "Iya ya. Karena sekarang ma udah gede." Kenta : "Apaan sih. Aku bangun cepet karena ada ujian hari in

Ingin Seperti Amoeba

Amoeba. Pertama kali mendengar nama makhluk ini yakni ketika duduk di bangku SMA dalam pelajaran Biologi, ah entah SMP, ya, saya lupa, hehe. Guru Bilogi saya berkata bahwa amoeba adalah makhluk kecil yang berkembang biak dengan cara membelah diri. Wow. Menarik. Satu dari sekian makhluk ciptaan Allah SWT yang dahsyat! Taken by Google Saya suka pelajaran biologi, jadi jangan heran kalau masih agak ingat tentang pelajarannya (ah sombong), ups, tentunya ini berkat pertolongan Allah 'Azza wa Jalla. S aya bukan ahli biologi dan tidak akan membahas secara panjang lebar terkait makhluk kecil yang dahsyat ini. Saya ingin memetik hikmah indah dari apa yang sudah Allah SWT limpahkan kepada makhluk kecil tersebut. Sungguh benar bahwa dalam setiap penciptaan langit dan bumi terdapat tanda-tanda kebesaran Allah bagi hamba yang mau berfikir dan semua ciptaan-Nya tidak ada yang sia-sia (cek Surat Al Imran ayat 190-191). Membelah diri adalah kemampuan yang dianugerahkan Allah SWT untuk