Skip to main content

Pernak Pernik Seorang Istri

Alhamdulilah ala kulli haal.
Sudah -kurang lebih- dua bulan aku jadi seorang istri dari lelaki soleh, baik, dan tamvan (cie). Selama itu pula banyak sekali hal yang aku rasakan. Salah satunya adalah harapan besar pengen hamil seperti orang-orang (baru sebulan nikah sudah hamil.. Qodarullah, aku belum. Mudah-mudahan secepatnya.

Harapanku menjadi ibu begitu besar, maka tak jarang saat aku mulai merasa mual, pusing, buru-buru tespek. Siapa tau ada hal menggemberikan di sana. Tapi, setelah dilanda mual dan pusing selama kurang lebih tiga minggu, tespek masih menampilkan satu garis (pertanda negatif). Alhamdulilah.

Dan, perasaan aku sekarang?

Lagi dug dug seeeer. Tanggal 29 nanti adalah tanggal haid rutinku tiap bulan (awalnya tanggal 28 pas gajian, tersebab efek hormon menjelang menikah, siklus haidku jadi berubah seperti sekarang yakni di tanggal 29). Aku menanti dengan penuh harap semoga Allah sudah memberikan izin aku menjadi ibu (artinya tidak haid). Empat hari lagi menuju waktu haid! Ya Allah, deg degan! Mudah-mudahan telat haidnya, gemes pengen hamil muda eunk. He he he.

Luar biasa jadi istri, ya.

Perasaannya harap harap cemas menantikan kabar dari langit lewat tespek dan siklus haid. Mudah-mudahan dimudahkan agar segera bisa menyandang gelar Umi dan Abi. MasyaAllah.💞💕💓

Oh, ya, satu lagi.

Serba serbi jadi istri itu salah satunya sekarang hobi jadi bertambah. Awalnya hobi baca, browsing, dan nonton, sekarang mah bertambah jadi hobi masak.

Aslik, hobiku sekarang masak, mencoba menu baru, buat makan terbaik untuk suami, dan cari-cari resep dan sebanyak mungkin menyimpan menu-menu. Subhanallah!

Selain itu, karena insyaAllah akhir Juni aku akan moving ke Bandung, alhasil sekarang kerja udah gak bergairah lagi. Kalau saja bukan karena tanggung jawab, aku dah ngacir kayaknya ke suami. MasyaAllah.

Ya, aku gak sabar buat pindah. Hidup bersama suami. Deketan. Berduaan. Susah bareng. Bahagia bareng.. Moga aja lancar segala urusannya.

Suamiku jam segini belum pulang dari masjid. Dia biasa kalau sehabis sahur selalu menghabiskan waktunya di masjid sampai waktu suruq. Kata dia begitu sih. Iya, setau aku Rasulullah juga begitu. .

Btw, pagi ini aku dirundung rindu sama Fawwaz! Ponakan kedua suamiku. Lucu bangeeeet. Pertama karena dia bersih, putih, wangi. Kedua, karena dia penurut. Ketiga, karena dia pintar. Uh gemesyin. Moga aja nanti bisa ketemu dan main bareng lagi sama dia dan tentunya kakaknya Naufal.

Oh, iya. Aku masih ingat sama Mamah mertuaku, beliau pernah ketakutan saat dengar Almira (adiknya Fawwaz) nangis pas aku gendong. Sepertinya beliau takut Almira kenapa napa sebab digendong aku -si pemula-. Ihiii. Padahal mah, Mah, aku teh cukup jago masalah gendong menggendong mah. Xi xi xi. Amin aja deh.

Sekian dulu ya perbincangan kita hari ini.

Comments

Popular posts from this blog

Housewife Vs Homemaker

Housewife vs Homemaker? Apa ini? Dalam Bahasa Inggris, profesi IRT alias Ibu Rumah Tangga biasa disebut housewife . Karena ilmu bahasa Inggris saya nihil, jadi saya gak tau kenapa orang Inggris menamakan IRT itu dengan sebutan housewife ? Sebuah kata yang terdiri dari dua suku kata, "rumah" dan "istri". Kalau dibolehin untuk ngasih opini dari kelas sudra saya, mungkin maksudnya adalah seorang istri yang jadi pengendali urusan rumah. Wah, keren. Lebih lengkapnya bisa mungkin cari di kamus EOD, Gais. Daripada penasaran, hehe. Gak salah memang kalau seorang IRT diartikan sebagai seorang istri yang jadi pengendali urusan rumah, sebab memang begitu lah kenyataan yang sering terjadi di masyarakat. Namun, karena bahasa punya sifat inovatif, di mana dia bisa berkembang sesuai dengan perkembangan zaman dan dengan semakin berkembangnya ilmu pengetahuan, bisa jadi kosakata housewife  dapat digantikan perannya menjadi homemaker . Wah, apa itu? Istilah homemaker  tercetu

Belajar Bahasa Jepang Sehari-hari

Di Rumah Orang Jepang biasanya sesaat setelah mereka bangun pagi, akan langsung menyapa keluarganya. Dengan ucapan selamat pagi, "Ohayou" . Mereka akan saling mendahului untuk menyapa dengan ucapan ini. Mari kita mulai percakapannya! Sakura : "Ohayou" Okaasan : "Ohayou" Otousan : "Ohayou" Kenta (Imouto) : "Ohayou" Sakura : Hayaku okiru ne, Kenta ha." Okaasan : "Sou ne. Kyou otona ni nattakara ne." Kenta : "Nande sore. Kyou shiken ga attakara." Otousan : " Yoku ganbatte ne . Jaa, ikanakya. Ittekimasu . " Okaasan : "A, itterashai ." Kenta to Sakura : " Itterashai ." Terjemahan Sakura : "Pagi." Ibu : "Pagi." Ayah : "Pagi" Kenta (adik laki-laki) : "Pagi." Sakura : "Kenta bangunnya cepet ya." Ibu : "Iya ya. Karena sekarang ma udah gede." Kenta : "Apaan sih. Aku bangun cepet karena ada ujian hari in

Asmaul Husna*

Saat mendengarkan iklan di radio MQ FM, saya terkesan oleh salah satu lagu di dalamnya. Lagu itu menyanyikan 99 nama-nama Allah yang baik dan agung, yakni Asmaul Husna. Lalu sadar kalau laguitu sangat menyentuh hati saya, saya buru-buru merekamnya. Dan lalu saya menangis ketika mendengarkannya. Alhamdulilah. Sudah dua minggu semnejak saya mendapatkan lagu baik itu. Lalu saya ingin sekali mengikuti lagu tersebut. Namun saya terbatas karena belum hafal lirik lagunya. Dengan beberapa kali mendengarkan lagu itu, saya pun menulis liriknya yang semoga sesuai dengan lagu tersebut. Saya masih belum tahu siapa gerangan sang biduannya. Mungkinkah Sami Yusuf? Hemm. Siapapun dia, semoga Allah menjaganya dengan sebaik-baik perlindungan ^^ Bdw, ini lanngsung saja saya lampirkan liriknya. Siapa tahu kalian sudah  punya lagunya tapi belum tahu liriknya. Hehe. Mari kita sharing . Yang bisa nyanyiin lagunya, ayo nyanyikan! Ya Allah...4x Ya Allah...4x Allahu antal malikul quddus... Wal jabbarul