Skip to main content

Masalah Membuat Judul di IG

Lucu sekali kalau mengingat masalah yang saya alami.

Salah satu (mungkin dua) teman saya suka keheranan kalau melihat tulisan yang dibuat di IG (instagram). Dia heran sebab tulisan saya selalu panjang.
"Kok, bisa begitu, ya?" Tanyanya. Baginya, hal tsb adalah sesuatu yang sulit.

Tulisan yang panjang yang biasa saya tulis saat memajang foto di IG sebenarnya adalah luahan hati. Mungkin di dalam hati saya banyak hal yang menggerayang. Dan, salah satu wadah untuk mengalirkannya adalah di IG ini. Maka jangan heran kalau panjang panjang. He he.

Selain itu, ada juga beberapa hal yang menjadi faktor. Pertama, saya tidak banyak berbicara. Maka jalan ke luar meluahkan 1000 kosakata perharinya adalaha lewat tulisan. Kedua, banyak yang masuk (membaca, berpikir, dll) yang dengan otomatis apa yang ke luar pun banyak. Ketiga, jemari saya sudah terbiasa menulis. Jadi, tulisan yang panjang itu mengalir begitu saja bagai air yg turun dr gunung ke lembah di kaki gunung.Terhanyut. Dan tidak sadar kalau panjanh. He he.

Hal tersebut bagi teman saya adalah hal yang sangat sulit. Menurut saya, sangat wajar hal itu terjadi karena teman saya itu cenderung suka berbicara. Ditambah sepertinya pengguna otak kiri yang tertata dan detail dalam melakukan sesuatu. Berbeda dengan saya yang dominan otak kanan. Lebih kepada seni. Jadi, urusan merangkai kata itu hal biasa.
***
Tidak ada masalah judulnya panjang atau pendek, yang penting dia bernilai atau tidak. Jika tulisan itu panjang, sampai ke kolom komentar, isinya cacian, makian, dan fitnah, maka lebih baik judulnya pendek tetapi semua orang mendapat ilmu saat membacanya.

Lebih baiknya yang panjang dan yang bermakna. He he. Agar orang yang membaca mendapat kebaikan. Itu baru bisa mendapat penghargaan sebagai, Judul Terbaik.

Sesungguhnya tulisan bisa jadi ladang amal buat kita. Sampaikan sesuatu yg baik walau sedikit (apalagi banyak), karena kita tidak tau perbuatan kecil mana yang membawa kita pada rahmat Allah.

Jadikan media sosial sebagai ladang amal soleh. Jadi penyelamat saat tak ada yg membela.

Mulai dari sekarang pasang niat untuk memberikan kebaikan walau lewat sepatah kata di IG. Dengan niat itu, Allah akan memudahkan jalannya.
***

Menanggapi keheranan temanku, aku hanya bisa tersenyum. Sejatinya hal yg baik datang dr Allah. Sedangkan yg jelek dari diri saya. Maka jika kita ingin mendapat kebaikan, cukup meminta saja kepada Allah.

Semua orang punya kapasitas sendiri. Kita tidak perlu ingin menjadi bintang jika kita seorang bulan. Menjadi bulan pun masih tetap bisa memberikan penerangan kepada bumi walau cahayanya sisa dari matahari. He he.

Sekian celotehan malam ini. Wassalaam.

Comments

Popular posts from this blog

Housewife Vs Homemaker

Housewife vs Homemaker? Apa ini? Dalam Bahasa Inggris, profesi IRT alias Ibu Rumah Tangga biasa disebut housewife . Karena ilmu bahasa Inggris saya nihil, jadi saya gak tau kenapa orang Inggris menamakan IRT itu dengan sebutan housewife ? Sebuah kata yang terdiri dari dua suku kata, "rumah" dan "istri". Kalau dibolehin untuk ngasih opini dari kelas sudra saya, mungkin maksudnya adalah seorang istri yang jadi pengendali urusan rumah. Wah, keren. Lebih lengkapnya bisa mungkin cari di kamus EOD, Gais. Daripada penasaran, hehe. Gak salah memang kalau seorang IRT diartikan sebagai seorang istri yang jadi pengendali urusan rumah, sebab memang begitu lah kenyataan yang sering terjadi di masyarakat. Namun, karena bahasa punya sifat inovatif, di mana dia bisa berkembang sesuai dengan perkembangan zaman dan dengan semakin berkembangnya ilmu pengetahuan, bisa jadi kosakata housewife  dapat digantikan perannya menjadi homemaker . Wah, apa itu? Istilah homemaker  tercetu

Belajar Bahasa Jepang Sehari-hari

Di Rumah Orang Jepang biasanya sesaat setelah mereka bangun pagi, akan langsung menyapa keluarganya. Dengan ucapan selamat pagi, "Ohayou" . Mereka akan saling mendahului untuk menyapa dengan ucapan ini. Mari kita mulai percakapannya! Sakura : "Ohayou" Okaasan : "Ohayou" Otousan : "Ohayou" Kenta (Imouto) : "Ohayou" Sakura : Hayaku okiru ne, Kenta ha." Okaasan : "Sou ne. Kyou otona ni nattakara ne." Kenta : "Nande sore. Kyou shiken ga attakara." Otousan : " Yoku ganbatte ne . Jaa, ikanakya. Ittekimasu . " Okaasan : "A, itterashai ." Kenta to Sakura : " Itterashai ." Terjemahan Sakura : "Pagi." Ibu : "Pagi." Ayah : "Pagi" Kenta (adik laki-laki) : "Pagi." Sakura : "Kenta bangunnya cepet ya." Ibu : "Iya ya. Karena sekarang ma udah gede." Kenta : "Apaan sih. Aku bangun cepet karena ada ujian hari in

Asmaul Husna*

Saat mendengarkan iklan di radio MQ FM, saya terkesan oleh salah satu lagu di dalamnya. Lagu itu menyanyikan 99 nama-nama Allah yang baik dan agung, yakni Asmaul Husna. Lalu sadar kalau laguitu sangat menyentuh hati saya, saya buru-buru merekamnya. Dan lalu saya menangis ketika mendengarkannya. Alhamdulilah. Sudah dua minggu semnejak saya mendapatkan lagu baik itu. Lalu saya ingin sekali mengikuti lagu tersebut. Namun saya terbatas karena belum hafal lirik lagunya. Dengan beberapa kali mendengarkan lagu itu, saya pun menulis liriknya yang semoga sesuai dengan lagu tersebut. Saya masih belum tahu siapa gerangan sang biduannya. Mungkinkah Sami Yusuf? Hemm. Siapapun dia, semoga Allah menjaganya dengan sebaik-baik perlindungan ^^ Bdw, ini lanngsung saja saya lampirkan liriknya. Siapa tahu kalian sudah  punya lagunya tapi belum tahu liriknya. Hehe. Mari kita sharing . Yang bisa nyanyiin lagunya, ayo nyanyikan! Ya Allah...4x Ya Allah...4x Allahu antal malikul quddus... Wal jabbarul