Sabtu siang ini mungkin kalau di kosan aku lalui waktu dengan tiduran atau beres-beres kosan. Tapi, Sabtu kali ini beda banget. Jam segini lagi duduk manis selonjoran di sekolah orang, yaitu di Baitul Mal. Ini bukan duduk biasa, lho. Soalnya aku lagi di acara pertemuan Pembina-pembina para Kamen (Kakak Mentoring) seeePondok Aren.
Jujur aku shocked pas disuruh mewakilkan sekolah untuk acara ini. Soalnya aku mikir, "Why me?" Kenapa aku? Ini amanah berat banget. Tapi, aku sebenarnya tertantang juga. Alhamdulilah.
Dalam hati aku sering bertanya, "Siapa lah aku ini? Kok, disuruh begini begitu?" Perasaan aku ini tuh orang yang shalat aja gak pernah khusyuk, pikiran gak pernah positif, suka ghibah, dan gak sedikit malasnya #nangis. Tapi, Allah menutup aibku begitu baiknya. Sampai banyak orang yang liat aku baik. Bahkan aku sendiri malu pada kebaikan yang Allah berikan kepadaku.
Menjadi pembina untuk lingkaran surga bukan amanat yang kecil, tapi gak berat juga kan kita punya Allah. Amanat ini musti diemban dengan sangat sungguh-sungguuuh. Gak boleh main-main. Apalagi nyambil jadi seorang pendosa. Hiks. Serem bangettt.
Kegiatan ini dilakukan sebagai upaya untuk membina generasi menjadi generasi Rabbani, yang beriman dan bertakwa kepada Allah SWT. Subhanallah banget kan, betapa cita-cita yang mulia!
Kalau dipikir-pikir mah yah, itu tuh mimpi aku, ya! Mau jadi bagian dari pencetak generasi Rabbani! MasyaAllah, Allah ngasih jalannya dan ngabulin doaku! #nangiskejer
Kalau misal setiap takdir yang aku jalani ini ternyata jawaban-jawaban dari semua doaku, maka aku gak sabar menantikan doaku yang lain terjawab (jadi istri seorang suami yang keren dan hebat). Yakiiin, bisa dan akan terwujud. Sebab Allah Maha Mendengarrr ðŸ˜ðŸ˜ðŸ˜
Aku siap! Siapa aku? I'm Melin 😊
Jujur aku shocked pas disuruh mewakilkan sekolah untuk acara ini. Soalnya aku mikir, "Why me?" Kenapa aku? Ini amanah berat banget. Tapi, aku sebenarnya tertantang juga. Alhamdulilah.
Dalam hati aku sering bertanya, "Siapa lah aku ini? Kok, disuruh begini begitu?" Perasaan aku ini tuh orang yang shalat aja gak pernah khusyuk, pikiran gak pernah positif, suka ghibah, dan gak sedikit malasnya #nangis. Tapi, Allah menutup aibku begitu baiknya. Sampai banyak orang yang liat aku baik. Bahkan aku sendiri malu pada kebaikan yang Allah berikan kepadaku.
Menjadi pembina untuk lingkaran surga bukan amanat yang kecil, tapi gak berat juga kan kita punya Allah. Amanat ini musti diemban dengan sangat sungguh-sungguuuh. Gak boleh main-main. Apalagi nyambil jadi seorang pendosa. Hiks. Serem bangettt.
Kegiatan ini dilakukan sebagai upaya untuk membina generasi menjadi generasi Rabbani, yang beriman dan bertakwa kepada Allah SWT. Subhanallah banget kan, betapa cita-cita yang mulia!
Kalau dipikir-pikir mah yah, itu tuh mimpi aku, ya! Mau jadi bagian dari pencetak generasi Rabbani! MasyaAllah, Allah ngasih jalannya dan ngabulin doaku! #nangiskejer
Kalau misal setiap takdir yang aku jalani ini ternyata jawaban-jawaban dari semua doaku, maka aku gak sabar menantikan doaku yang lain terjawab (jadi istri seorang suami yang keren dan hebat). Yakiiin, bisa dan akan terwujud. Sebab Allah Maha Mendengarrr ðŸ˜ðŸ˜ðŸ˜
Aku siap! Siapa aku? I'm Melin 😊
Comments
Post a Comment