Tulus. Sebuah kata yang sangat diidamkan oleh semua makhluk. Memang, apa itu tulus? Seorang penyanyi? Betul, salah satu penyanyi Jazz Indonesia ada yang bernama Tulus. Tapi, untuk sekarang kita mau membahas kata tulus, terlepas dari kata tulus itu nama orang atau nama sebuah kota #ngarangdotcom 😝
Tulus menurut Kitab KBBI, begini katanya,
👉 tulus /tu·lus/ a sungguh dan bersih hati (benar-benar keluar dari hati yang suci); jujur; tidak pura-pura; tidak serong; tulus hati; tulus ikhlas: orang lain belum tentu berhati -- kepada kita; ia menyumbangkan tenaga dan hartanya dengan -- ikhlas;
👉ketulusan /ke·tu·lus·an/ v kesungguhan dan kebersihan (hati); kejujuran: dengan segala ~ hatinya ia menghadiahkan sebagian hartanya kepada fakir miskin
Subhanallah, dah dapet poin dari arti tulus? Alhamdulilah.
Gais, sudah berapa banyak kita bertulus hati dalam melakukan sesuatu? Wah, aku yakin kalian dari orok sudah melakukan banyak hal dengan tulus. Ya? MasyaAllah! Keren! Luar biasa.
Kalau boleh jujur, aku orang yang sulit untuk tulus (dalam beberapa hal). Di hatiku sering masih banyak embel-embelnya. Takut ini lah, takut itu lah, de el el! Padahal, baiknya kita tak perlu risau sama komentar orang-orang, ya! Lakukan saja dengan sungguh-sungguh, benar-benar, bersih hati, insyaAllah kita akan mendapatkan apa yang kita berikan.
Ngomong-ngomong soal ketulusan, bagaimana, sih tips biar kita, tuh beneran berbuat sesuatu dengan tulus? Sebab, dengan tulus ketenangan hati akan kita gapai. Daripada penasaran, langsung cekidot aja poin-poin di bawah👇
⚠ Pertama.
Kalau mau tulus beneran, kamu harus sadar kalau perbuatan atau kebaikan yang akan kamu lakukan itu sejatinya berasal dari Allah. Kalau Allah tidak gerakan hatimu untuk melakukan itu, maka tidak mungkin kamu bisa melakukannya. Jadi, kenapa harus takut, ngerasa hebat, dll? Kan, itu semua karena kebaikan Allah. Camkan itu, ya! #dahkayaktantegalak
⚠Kedua.
Kalau kamu mau melakukan sesuatu dan kamu ingin melakukannya dengan tulus, kamu harus setting niat kamu di awal. Coba, deh atur niatmu melakukan itu sebagai rasa syukur, bukan karena kamu orang kaya. Coba lakukan sesuatu dengan niat untuk investasi akhirat, untuk membuat orang bahagia. InsyaAllah dengan begitu kamu akan bersih hatinya dari embel-embel gak jelas from syaithan! Keep your niat!
⚠Ketiga.
Usaha terus menerus! Practice everytime. Mungkin dulu kamu anak yang paling susaaaah buat tulus. Tapi, bukan berarti kamu gak bisa untuk menjadi orang yang tulus. Terus berlatih dan berlatih. Seperti pepatah di buku Sid*, masih ingat? "Practice make perfect".
⚠Keempat.
Jangan lupa evaluasi. Setelah kamu mempraktekan semua tips di atas, kamu harus evaluasi. Sampai mana? Apakah masih ada embel-embel di hati yang pengen show up? Terus evaluasi. Dengan evaluasi, kita bisa melakukan perbaikan, Gais!
⚠Kelima.
Minta sama Allah agar dibimbing jadi seorang makhluk-Nya yang paling tulus, paling bersih hatinya, paling kinclong pikirannya. Sebab, tanpa-Nya, we are nothing! Tanpa doa semuanya nol besar, bohong. Kalau mau, minta juga doa sama Ayah dan Bunda tercinta. Allah tidak akan menolak arsy-Nya diguncangkan sama doa pinta mereka.
Ok, itu lah beberapa tips biar kita bisa dan punya hati yang tulus. Sejatinya, apapun yang dilakukan dengan tulus (dengan hati), maka akan sampai pula ke hati. Ini serius. Coba aja sendiri. 😌
Akhir kata, alhamdulilah malam ini udah nulis dua thread. Makasih buat yang udah setia baca. 😝😝😝 Semoga ada yang bisa diambil, ya! Semangat memberi, ya!
Comments
Post a Comment