Skip to main content

Socrates



Saat aku membaca beberapa status dosen atau pun orang-orang besar yang berilmu tinggi, aku sering sekali menemukan mereka berpikiran ala para filsuf Yunani klasik, semacam Socrates, Plato, Aristoteles,  dan  filsuf-filsuf yang tidak aku tahu namanya.
Kemudian aku penasaran dan mencari-cari mengenai mereka. 

Socrates yang dikenal sebagai bapak filsuf di Yunani merupakan orang yang sangat cinta akan ilmu. Dia adalah seorang pemikir yang handal, bagaimana tidak, keilmuannya dan pemikirannya sampai saat ini masih bisa kita nikmati. Satu hal yang sangat menarik dari sosok Socrates ini adalah dia selalu membagikan ilmunya dengan cara berdialog kepada orang-orang. Dia tidak akan ragu untuk berkeliling mengajak orang lain berdiskusi. Ketika ada orang yang bertanya kepadanya mengenai satu hal, dia tidak langsung menjawabnya, tapi mengajak lawan bicaranya berdialog sampai lawan bicaranya itu menemukan sendiri jawabannya dari hasil dilaog tersebut. 

Dalam ilmu psikologi, pendekatan ini disebut dengan pendekatan logika. Dimana lawan bicara diajak berdialog (tanya jawab) sehingga lawan bicara tersebut menyadari kebenaran yang ada. Pendekatan ini  juga merupakan salah satu strategi dakwah yang sangat jitu.  

Hal yang sama juga telah dilaksanakan Rasulullah bersam sahabat-sahabatnya ratusan tahun silam. Rasulullah selalu mengajak sahabatnya berdialog yang biasa disebut halaqah dalam menyampaikan risalah dan firman yang turun dari Allah. Duduk melingkar dan saling bercerita dan berbagi ilmu.

Jadi kepikiran, sebenarnya bagi mereka orang-orang yang berpikir mengenai alam semesta ini tidak jarang mereka sadar bahwa dunia ini ada yang menciptakan, ada yang memiliki.  Setiap pemikir pasti pada akhirnya akan menyadari hal ini. Namun tidak sedikit yang tetap dalam agamanya dan ada pula yang diberi hidayah oleh Allah. Tidak terkecuali yang terjadi pada seorang Socrates, saya sangat penasaran sekali pandangannya mengenai Tuhan. 

Ada pula sikap Socrates yang sangat mirip dengan sikap orang Islam, yakni tawadhu. Ketika Socrates ditanya sesuatu, dia selalu menjawab bahwa satu-satunya yang dia tahu adalah bahwa dia tidak tahu. Bagaimana menurut kalian, tentang sikapnya ini? Kalo menurutku, dia lumayan tawadhu mengenai ilmunya. Setiap orang yang ilmunya semakin tinggi, maka dia akan semakin tawadhu :}

Mengenai Plato, yang tak lain muridnya Socrates, aku belum tau banyak. Sama halnya juga tentang Aristoteles :} jadi cuman segitu yang mau aku bahas.

Comments

Popular posts from this blog

Housewife Vs Homemaker

Housewife vs Homemaker? Apa ini? Dalam Bahasa Inggris, profesi IRT alias Ibu Rumah Tangga biasa disebut housewife . Karena ilmu bahasa Inggris saya nihil, jadi saya gak tau kenapa orang Inggris menamakan IRT itu dengan sebutan housewife ? Sebuah kata yang terdiri dari dua suku kata, "rumah" dan "istri". Kalau dibolehin untuk ngasih opini dari kelas sudra saya, mungkin maksudnya adalah seorang istri yang jadi pengendali urusan rumah. Wah, keren. Lebih lengkapnya bisa mungkin cari di kamus EOD, Gais. Daripada penasaran, hehe. Gak salah memang kalau seorang IRT diartikan sebagai seorang istri yang jadi pengendali urusan rumah, sebab memang begitu lah kenyataan yang sering terjadi di masyarakat. Namun, karena bahasa punya sifat inovatif, di mana dia bisa berkembang sesuai dengan perkembangan zaman dan dengan semakin berkembangnya ilmu pengetahuan, bisa jadi kosakata housewife  dapat digantikan perannya menjadi homemaker . Wah, apa itu? Istilah homemaker  tercetu

Belajar Bahasa Jepang Sehari-hari

Di Rumah Orang Jepang biasanya sesaat setelah mereka bangun pagi, akan langsung menyapa keluarganya. Dengan ucapan selamat pagi, "Ohayou" . Mereka akan saling mendahului untuk menyapa dengan ucapan ini. Mari kita mulai percakapannya! Sakura : "Ohayou" Okaasan : "Ohayou" Otousan : "Ohayou" Kenta (Imouto) : "Ohayou" Sakura : Hayaku okiru ne, Kenta ha." Okaasan : "Sou ne. Kyou otona ni nattakara ne." Kenta : "Nande sore. Kyou shiken ga attakara." Otousan : " Yoku ganbatte ne . Jaa, ikanakya. Ittekimasu . " Okaasan : "A, itterashai ." Kenta to Sakura : " Itterashai ." Terjemahan Sakura : "Pagi." Ibu : "Pagi." Ayah : "Pagi" Kenta (adik laki-laki) : "Pagi." Sakura : "Kenta bangunnya cepet ya." Ibu : "Iya ya. Karena sekarang ma udah gede." Kenta : "Apaan sih. Aku bangun cepet karena ada ujian hari in

Asmaul Husna*

Saat mendengarkan iklan di radio MQ FM, saya terkesan oleh salah satu lagu di dalamnya. Lagu itu menyanyikan 99 nama-nama Allah yang baik dan agung, yakni Asmaul Husna. Lalu sadar kalau laguitu sangat menyentuh hati saya, saya buru-buru merekamnya. Dan lalu saya menangis ketika mendengarkannya. Alhamdulilah. Sudah dua minggu semnejak saya mendapatkan lagu baik itu. Lalu saya ingin sekali mengikuti lagu tersebut. Namun saya terbatas karena belum hafal lirik lagunya. Dengan beberapa kali mendengarkan lagu itu, saya pun menulis liriknya yang semoga sesuai dengan lagu tersebut. Saya masih belum tahu siapa gerangan sang biduannya. Mungkinkah Sami Yusuf? Hemm. Siapapun dia, semoga Allah menjaganya dengan sebaik-baik perlindungan ^^ Bdw, ini lanngsung saja saya lampirkan liriknya. Siapa tahu kalian sudah  punya lagunya tapi belum tahu liriknya. Hehe. Mari kita sharing . Yang bisa nyanyiin lagunya, ayo nyanyikan! Ya Allah...4x Ya Allah...4x Allahu antal malikul quddus... Wal jabbarul