Siang tadi aku ikut lagi kajian bareng teh Ninih. Dengan balutan gamis putihnya yang semakin menambah kecantikannya, beliau memulai acara kajian siang itu dengan temanya "Menggapai Ampunan Allah Lewat Shaum Sunnah."
Seperti yang kita ketahui, bahwa pada tanggal dua puluh empat oktober kemarin adalah tepat tahun baru Islam yakni 1 Muharam 1346 Hijriah. Dan pada tanggal dua nopember ini berarti tanggal sembilan muharam. Dimana ramai dalam hadis, Rasulullah SAW memerintahkan kita, umatnya untuk berpuasa selama dua hari, yaitu tanggal sembilan dan sepuluh.
Bagaimana sejarahnya puasa dua hari di bulan haram ini? Simak kisah di bawah ini.
Suatu hari, Rasulullah tengah berjalan melewati orang-orang Yahudi. Mereka ternyata tengah berpuasa, yaitu tanggal sepuluh muharam. Ketika ditanya untuk dan atas dasar apa mereka berpuasa, mereka menjawab bahwa pada bulan itu, Allah menyelamatkan kaum nabi Musa dan nabi Musa itu sendiri dari kejaran Fir'aun dan pasukannya. Pada bulan itu pula, Allah menyelamatkan nabi Ibrahim dari panasnya api yang membakar dirinya. Pada bulan itu pula, Allah mengampuni dosa Adam dan Hawa, dan pada bulan itu pula kapal nabi Nuh mendarat di gunung Chut. Mendengar hal itu, Rasulullah SAW pun berkata, "Aku lebih berhak atas semua itu."
Maka Rasulullah menyuruh sahabat-sahabatnya untuk berpuasa selama dua hari agar berbeda dengan Yahudi yang hanya sehari. Begitulah kisahnya ^^
Bulan Muharam sungguh bulan yang tak kalah spesial bagi kita. Katanya siapa yang berpuasa pada tanggal sembilan atau sepuluh (lebih utamanya sepuluh), maka dosanya yang tahun lalu akan diampuni oleh Allah. Subhanallah seneng banget lah, remisi dosa. Hehe.
Bulan Muharam juga adalah bulan yang sangat tepat sekali untuk berbuat dan melakukan amal sholeh, karena tadi itu pahala yang akan diberikan sangat besar.
Diluar itu semua dengan berpuasa semoga kita semakin dekat kepada Allah :)
Diluar itu semua dengan berpuasa semoga kita semakin dekat kepada Allah :)
:)
Comments
Post a Comment