Kapal-kapal yang berlayar dilautan lepas, akan mengikatkan talinya di papan-papan yang ada di pelabuhan. Mereka memercayakannya pada seutas tambang, agar kapal mereka bisa beristirahat, setelah berjalan jauh mengarungi samudera yang luasnya aduhai deuuuh.
Seperti kapal-kapal yang selalu berlabuh di pelabuhan, manusia juga pada nantinya akan mencari sebuah pelabuhan tersebut. Selama ini dia terus berjalan dalam samudera kehidupan, demi mendapatkan pelabuhan hati dan cinta untuk dihinggapi dalam mengarungi kehidupannya.
Kadang dia terseret arus, hingga dia pergi menjauh dari pelabuhan. Kadang juga ada yang masih tersesat dalam samudera kehidupan, dan belum juga menemukan pelabuhannya. Semua itu ujian. Allah suka sekali menguji kita. Agar kita tetap cantik dengan mengingatNya bersama ujian kehidupan.
Selayaknya kapal, yang menginginkan pelabuhan yang nyaman dan aman, yang bisa menyangganya dari tarikan ombak dan gelombang, maka setiap manusia pun pasti menginginkan sebuah pelabuhan yang bisa membuatnya nyaman, aman, dan tentram. Tidak mudah Bloggy untuk mendapatkan sebuah pelabuhan yang sudah berstandar Internasional semacam itu dan pelabuhan yang sudah punya standar ISO tuh, haha. Si pencari pelabuhan mestilah orang hebat terlebih dahulu, agar bisa berlabuh di pelabuhan yang bagus dan terdepan kayak gitu mah.
Berbicara mengenai standar kelayakan, setiap manusia juga, baik dia laki-laki yang baik maupun dia laki-laki yang belum baik sekalipun, pasti mengingkan sebuah pelabuhan yang indah, yang tidak hanya dapat memberikan kenyamanan kepadanya, tapi juga rasa aman dan tentram saat memasukinya.
Bagiku, standar kelayakan bagi kaum Hawa, sang pelabuhan cinta para kaum Adam mustilah diperhatikan :) toh kita adalah insan yang memang diberikan fitrah tempatnya ketentraman. Ingat kan firman Allah SWT, yang berbunyi, "...yang menjadikan kamu tentram saat melihatnya"...
Girls, gak gampang lo dapetin cara buat orang-orang ngerasa kayak gitu ke kita. Butuh perjuangan dan juga usaha dari kita sendiri. Mungkin kalian bertanya, untuk apa aku harus capek-capek menjadikan diri aku dan menerpa diri aku untuk menjadi sebuah pelabuhan yang nyaman, aman, dan tentram? Toh belum tentu aku mendapatkan seseorang yang semacam itu. Girls, aku tidak tahu ya jawaban pastinya seperti apa. Tapi kalo aku boleh jawab, bahwa kehidupan dan bahtera keluarga itu sungguh dahsyat gelombangnya, banyak angin kencangnya yang kapan saja bisa memporak porandakan pertahananmu dalam mengendarai bahtera itu. Maka dengan cara menjadi pelabuhan terbaiklah semua itu bisa kita atasi dengan mudah, inshaaAllah.
Baliklagi ke topik utama, lalu gimana dong caranya agar kita menjadi pelabuhan yang memberikan rasa aman, nyaman, dan tentram kepada orang yang ditakdirkan berlabuh kepada kita? Caranya kamu hanya perlu menimpa dirimu dengan iman dan takwa yang sebenar-benarnya takwa kepada Rabbmu. Karena dengan cara itulah kamu bisa mendapatkan ketenangan, ketentraman, dan rasa aman. Dengan begitu kamu bisa membagikan hal positif yang kamu dapat itu kepada orang yang kelak akan berlabuh kepadamu. Duhhh so sweet...
Tidak perlu takut. Mungkin kamu berfikiran, "Ah, untuk apa. Takut tidak dijodohkan dengan yang sesuai." Tutuplah rapat-rapat semua pola pikir macam itu. Karena Allah sudah berjanji akan menjodohkan yang baik dengan yang baik lagi. Dan kalau pun dia menjodohkan orang yang baik dengan orang yang belum baik, seperti Asiyah dengan Fir'aun, maka semua itu tidak lain adalah sebuah ladang pahala untuk kita. Tenanglah dan teruslah saja permak diri dan perbaiki diri untuk terus menjadi orang yang terbaik di mataNya. Just do it. Jangan pernah berhenti untuk terus membuat perbaikan dan inovasi bagi diri. Seperti teknlogiers yang selalu mengupdate gadget agar terus bisa menjadi yang terdepan. Lihat...mereka sukses berat. Pelanggannya dimana-mana. Hehe. Nyambung gak? Haha.
Ketika kita berusaha untuk menjadi sebuah pelabuhan yang sangat menyenangkan, maka jangan heran kala kelak orang yang datang juga adalah orang yang sangat menyenangkan. Dan aku sangat percaya banget sama premis itu. Hihi.
Ayo, gengs, Bloggy, semuanya jadilah pelabuhan terbaik, agar yang datang juga adalah saudagar yang paling baik. Lakukan smeuanya karean Allah dan berbahagialah!
Comments
Post a Comment