Skip to main content

Jawaban jawaban ^_^


Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh ???
Wah wah, gambar apa ini maksudnya yah ? hehe, yodahlayah , cekidot aja deh ^_^
Iya lo, smalem itu ada yang ngomong sendiri gitu, ih aku jadi atut, syapa syapa? haha, entahla yah, emm tapi diliat dari frekuensi suaranya *halaaah* ia bergender ikhwan *o gitu??* trus dia ngomong apa aja memang? nah ini dia yang kita tunggu-tunggu hahaha, ini balesan yang smalem itu, cekidot lagi aja deh, setuju jama'aaah ? atuh kudu lah :D haha
Bismillah
Hmmm, akhi, ini terjawab dari hati loh he ^_^ semoga masuk pula dengan mudah ke hati ^_^ aamiin....

Iya mungkin akhi teh bingung yah dgn sifatku? bingung gak? gak kan yah ? , hehehe..
Yah, kmarin memang salah aku yah, beranggapan seperti itu, emh okeee itu tdk akan terjadi lagi akhi ^_^. :)
Oooh iyah, dulu juga akhi teh nanya, "suka gak sama aku?" *moga bener statenya itu* he..Aku knapa ya gak jawab ? he, gak tau aduh, yang jelas aku punya pemikiran sendiri unk sebuah kata "suka" . Aku mengibaratkan kata suka itu seperti saat kita bersedekah jempol , ngelike status-status di facebook haha :D ya, aku jujur suka ngelike, tapi aku  kalo ngelike tuh ngelike status yang bagus bagus aja, yang berisi, dan yang kadang yang sesuai dengan hatiku *misulnyuh*, kadang juga karena kasian, misal ini status dari tadi kaga ada jempol-jempolnya, yodah aku like....gitu,wkwkwk... nah, saat afi tanya gitu tuh, aku gak jawab, aku gak jawab dan aku gak jawab, okee, haha, kenapa ya? kenapa? kenapa? oh kenapa? hemhhh...
selepas mengobrol itu aku termenung, menerawang hati, kenapa gerangan tidak menjawab ya ci  hatiku teh? biasanya kalo memang hati aku juga setuju, dia pasti berbisik kok, berbisik pelaaaaan sklai, subhanallah, hihi...tapi ini tidak, I don't know why nih kenapa, just Allah who knows why nyah teh *mix mix language*haha^_^
Kembali ke pokok bahasan hehe ^_^
Setelah selesai perbincangan itu, aku mikir, mikir dan mikir, aku menerawang hati *biasa dengan posisi melihat langit-langit kamar* hahaha, hanya untuk nyari alasannya kenapa hati ini gak jawab, nah lohhh apa coba! dan ternyataaaaa, aku dapatkan jawabannya ting dan skarang aku tau jawabannya knapa ai ci hati teh diem ajah  nya... hehehe ^_^
Ya, mungkin hati aku berat, unk berkata bohong, bila aku bilang ya, hati aku brarti bukan suka kali ya, karena kalo suka itu mungkin ia, menyukai yang bagus-bagusnya aja dari apa yang ia sukai itu, yang baik-baiknya aja, ya ya ya itu kaya status pesbuk teaaaa geun hahahah, aku baru tau kenapa hatiku gak bisa jawab pertanyaan itu ^_^ aku hanya  ingin bilang, kalo aku bukan suak, tapi hanya begitu takut kehilangannya *haahasikks*, *nah dipikir-pikir, kalo takut kehilangan itu karena faktor apa y?* hayo ada yang tahu? jamaa'aaah? halah haha. Yodah kita maen ibarat-ibaratan lagi aja yukkks,? he :) ibaratin sendiri aja gih, bisa? oh eh ah yo odah deh kita ibaratin sama sama aja, hehe
Ah, tingg, untunglah aku punya contoh sederhananya.. Iya , contoh sederhana dari takut kehilangan itu adalah tentang Andra kecil yang ganteng itu , he. Jadi pada suatu hari, mamanya si Andra itu bilang ke aku, kalo Andra dan Andri akan di ambil, dan akan diserahkan kepada bapaknya. Gila banget , ini fikirku, gak guna banget, ini fikirku juga lhoo, *kagak nanya!* kalo Andri ma sok aja kataku juga, hehe, kenapa ku bilang begitu? Yahaaaaaa, karena ibarat memberikan kertas putih kepada tukang lukis amatiran, walah haha perumpaan apalah itu, gak  gak tau, hehe.. Yang pasti, mamaku, kakaku, dan akupun gak trima, membrontak.. "itu tidak bisaaaa! Andra sudah menjadi milik kami, unk apa dia diserahkan kpd bapaknya kalo nanti tdk di urus." Aku garis bawahi kata -milik kami- nyah , hehe.. seburuk, sejelek, sebagus, atau seganteng apapun yang ada pada diri Andra, itu tdk akan membuat mamaku rela melepasnya , karena memang sudah ada sebuah ikatan yang, emhh, sejenis ikatan batin, *kali* hehe.. Nah begitupun juga dgn dirikyuuh *huachim* hehe, ya sama, aku juga  hanya takut, takut kehilangan. takut kehilangan itu ya, dia gak peduli apapun, siapapun ia, bagaimanapun ia, kenapakah dia, yah pokoknya 5W 1H gitu yah haha, yang jelas dia hanya berharap orang itu tdk pernah meninggalkan ia, nah itu.....
 Lebih baik mana coba ? lebih baik sifat "takut kehilangan" apa lebih baik " suka"? eeeeaaaa hehehehehe
Menurutku, dalam rasa takut kehilangan itu udah mencakup banyak rasa, yang paling mendasar adalah karena rasa sayang yang begitu dalam.. Karena rasa inilah yang begitu besar, sifat rasa kehilangan itu muncul.. ^_^
Selain itu, dalam sifat "takut kehilangan" ini, ada juga rasa tidak mau menyakiti, rasa ingin slalu mengetahui kabarnya, sekali saja tdk berkabar, rasa kangen itu pasti membuncah, huaaaaaaaaa, menahannya pun harus dengan kekuatan ekstra, yang terkadang saking gak kuatnya ci aku nangis, hehe, sambil dengerin Abu Usamah tuh, atau gak inget inget keluarga, *alibi tea geun* hahaha hiks hiks hiks hiks weh, hahahaha.....aaaaaaaaah pokoknya banyak deeeeeh dll dll dll hehehe, binyik sikili, jidi disingkit iji yiiih? hihihihi, aduh dah terjawab belum yah? hemmhh, tar aku mikir dulu ,,, oooommmhh....  hemmm, kayanya udah? udah apa udah? udah kali yah, he..
Ahh iya 1 lagi ^_^ masalah puisi, saat Yans ngetag puisi dan cerpennya, aku ngelike unk mengahrgai nya, agar terus termotivasi, he, itu kepada Yans, dia temanku, aku harus memotivasinya  walau hanya dgn sebuah pujian atau jempol...
Yang pasti berbeda perlakuanku dlm membaca puisi milik Yans dan puisi buatan afie. ya bedalah.. Beda jurusan haha.. Jangan pernah menyamakannya yah ^_^ saat aku membaca puisi miliknya afi noh, hadirlah harapan-harapan, nah jadi....jadi apa ? ya jadi...jadi ya gitu deh, hehehe *ciri-ciri mentok begini* ( _ _")
Apalagi yaaaa, hemmhhh..?????
Udah aah, dah panjang nih :^ ya ya ya ? udah ya ? hehehehehe
Alhamdulilah owarimasu, kalo memang ada hal yang belum aku sampaikan comment saja yapz :)
Sekian dan trimakasih :) hehe wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh ^^



Comments

Popular posts from this blog

Housewife Vs Homemaker

Housewife vs Homemaker? Apa ini? Dalam Bahasa Inggris, profesi IRT alias Ibu Rumah Tangga biasa disebut housewife . Karena ilmu bahasa Inggris saya nihil, jadi saya gak tau kenapa orang Inggris menamakan IRT itu dengan sebutan housewife ? Sebuah kata yang terdiri dari dua suku kata, "rumah" dan "istri". Kalau dibolehin untuk ngasih opini dari kelas sudra saya, mungkin maksudnya adalah seorang istri yang jadi pengendali urusan rumah. Wah, keren. Lebih lengkapnya bisa mungkin cari di kamus EOD, Gais. Daripada penasaran, hehe. Gak salah memang kalau seorang IRT diartikan sebagai seorang istri yang jadi pengendali urusan rumah, sebab memang begitu lah kenyataan yang sering terjadi di masyarakat. Namun, karena bahasa punya sifat inovatif, di mana dia bisa berkembang sesuai dengan perkembangan zaman dan dengan semakin berkembangnya ilmu pengetahuan, bisa jadi kosakata housewife  dapat digantikan perannya menjadi homemaker . Wah, apa itu? Istilah homemaker  tercetu...

Asmaul Husna*

Saat mendengarkan iklan di radio MQ FM, saya terkesan oleh salah satu lagu di dalamnya. Lagu itu menyanyikan 99 nama-nama Allah yang baik dan agung, yakni Asmaul Husna. Lalu sadar kalau laguitu sangat menyentuh hati saya, saya buru-buru merekamnya. Dan lalu saya menangis ketika mendengarkannya. Alhamdulilah. Sudah dua minggu semnejak saya mendapatkan lagu baik itu. Lalu saya ingin sekali mengikuti lagu tersebut. Namun saya terbatas karena belum hafal lirik lagunya. Dengan beberapa kali mendengarkan lagu itu, saya pun menulis liriknya yang semoga sesuai dengan lagu tersebut. Saya masih belum tahu siapa gerangan sang biduannya. Mungkinkah Sami Yusuf? Hemm. Siapapun dia, semoga Allah menjaganya dengan sebaik-baik perlindungan ^^ Bdw, ini lanngsung saja saya lampirkan liriknya. Siapa tahu kalian sudah  punya lagunya tapi belum tahu liriknya. Hehe. Mari kita sharing . Yang bisa nyanyiin lagunya, ayo nyanyikan! Ya Allah...4x Ya Allah...4x Allahu antal malikul quddus... Wal jabb...

Belajar Bahasa Jepang Sehari-hari

Di Rumah Orang Jepang biasanya sesaat setelah mereka bangun pagi, akan langsung menyapa keluarganya. Dengan ucapan selamat pagi, "Ohayou" . Mereka akan saling mendahului untuk menyapa dengan ucapan ini. Mari kita mulai percakapannya! Sakura : "Ohayou" Okaasan : "Ohayou" Otousan : "Ohayou" Kenta (Imouto) : "Ohayou" Sakura : Hayaku okiru ne, Kenta ha." Okaasan : "Sou ne. Kyou otona ni nattakara ne." Kenta : "Nande sore. Kyou shiken ga attakara." Otousan : " Yoku ganbatte ne . Jaa, ikanakya. Ittekimasu . " Okaasan : "A, itterashai ." Kenta to Sakura : " Itterashai ." Terjemahan Sakura : "Pagi." Ibu : "Pagi." Ayah : "Pagi" Kenta (adik laki-laki) : "Pagi." Sakura : "Kenta bangunnya cepet ya." Ibu : "Iya ya. Karena sekarang ma udah gede." Kenta : "Apaan sih. Aku bangun cepet karena ada ujian hari in...